Oftalmologi pediatrik atau Oftalmologi anak adalah sub-spesialisasi oftalmologi yang berkaitan dengan penyakit mata, perkembangan visual, dan perawatan penglihatan pada anak-anak. Anak-anak mengalami berbagai masalah mata, banyak yang berbeda dari penyakit mata orang dewasa. Dokter mata anak dilatih secara khusus untuk menangani gangguan berikut :

1. Infeksi (Konjungtivitis)

2. Strabismus adalah ketidaksejajaran mata yang mempengaruhi 2-4% populasi, itu sering dikaitkan dengan ambliopia. Pandangan balik ke dalam yang biasa disebut sebagai "mata juling" adalah contoh dari strabismus. Istilah strabismus berlaku untuk jenis misalignments lainnya, termasuk mata berputar ke atas, ke bawah, atau ke luar.

3. Amblyopia (alias mata malas) terjadi ketika penglihatan satu mata secara signifikan lebih baik daripada mata lainnya, dan otak mulai mengandalkan mata yang lebih baik dan mengabaikan mata yang lebih lemah. Amblyopia mempengaruhi 4% populasi dan secara klinis didiagnosis ketika kelainan refraksi satu mata lebih dari 1,5 dioptri berbeda dari mata lainnya (anisometropia) atau salah satu mata tidak sejajar untuk jangka waktu yang lama (Strabismus). Penatalaksanaan ambliopia melibatkan koreksi kesalahan refraksi yang signifikan dan menggunakan teknik yang mendorong otak untuk memperhatikan mata yang lebih lemah seperti menambal mata yang lebih kuat (terapi oklusi).

4. Diblokir saluran air mata

5. Ptosis

6. Retinopati prematuritas

7. Nystagmus

8. Kurang perhatian visual

9. Katarak anak

10. Glaukoma anak

11. Perkembangan penglihatan yang tidak normal

12. Gangguan genetik seringkali menyebabkan masalah mata pada anak yang terkena. Karena sekitar 30% dari sindrom genetik mempengaruhi mata, pemeriksaan oleh dokter mata anak dapat membantu diagnosis kondisi genetik. Banyak dokter mata anak berpartisipasi dengan tim medis multidisiplin yang merawat anak-anak dengan sindrom genetik.

13. Malformasi kongenital yang mempengaruhi penglihatan atau sistem saluran drainase air mata dapat dievaluasi dan mungkin dikoreksi dengan pembedahan oleh dokter mata anak.

14. Tumor orbital

15. Kesalahan bias seperti miopia (rabun jauh), hiperopia (rabun jauh) dan astigmatisme seringkali dapat diperbaiki dengan resep untuk kacamata atau lensa kontak.

16. Ketidakcukupan akomodatif

17. Ketidakcukupan konvergensi dan asthenopia

18. Evaluasi masalah visual dalam pendidikan, termasuk disleksia dan gangguan defisit perhatian