RS Mata Dr. Yap

Infeksi Mata Luar

Infeksi mata bisa ditandai dengan mata merah, terasa sakit, berair, belekan, dan sensitif terhadap cahaya. Selain itu, gejala lain yang sering dikeluhkan oleh penderitanya adalah seperti ada sesuatu yang mengganjal pada mata dan penglihatan kabur. Ada berbagai jenis infeksi mata, mulai dari yang ringan hingga berat, serta dengan beragam penyebab yang berbeda pula. Meski tidak semua infeksi mata berbahaya, Anda tetap perlu mewaspadai kondisi ini.

Penyebab Infeksi Mata Mata merupakan salah satu indera yang rentan mengalami infeksi. Biasanya, infeksi mata terjadi akibat adanya mikroorganisme (mikroba) yang tumbuh dan berkembang biak pada mata. Beberapa jenis mikroorganisme yang dapat menjadi penyebab sakit mata adalah Virus, Bakteri, Jamur, Parasit. Semua mikroorganisme tersebut akan menimbulkan masalah pada mata, seperti mata merah, belekan, berair, bahkan gangguan penglihatan.

Penyakit Mata yang Bisa Timbul Akibat Infeksi Mata Ada bermacam-macam penyakit mata yang bisa timbul akibat infeksi pada mata, tergantung bagian mata yang diserang dan mikroorganisme penyebabnya. Berikut adalah beberapa penyakit infeksi mata yang umum terjadi:

1. Bintitan Infeksi mata ini biasanya timbul akibat adanya penumpukan minyak, sel kulit mati, dan kotoran yang menyumbat kelenjar minyak di sekitar bulu mata, sehingga akhirnya bakteri bisa berkembang biak di situ.

2. Konjungtivitis Konjungtivitis merupakan infeksi yang terjadi pada konjungtiva, yaitu lapisan yang menutupi bagian putih bola mata dan bagian dalam kelopak mata. Meski terbilang tidak serius, infeksi mata ini bisa menyebabkan rasa tak nyaman. Penyebab utama konjungtivitis adalah infeksi virus dan bakteri. Konjungtivitis akibat infeksi bakteri dapat diobati dengan antibiotik, baik dalam bentuk tetes mata maupun salep mata.

3. Keratitis Keratitis adalah peradangan pada kornea mata yang bisa disebabkan oleh infeksi bakteri, virus, parasit, atau jamur. Karena penyebab keratitis berbeda, maka pengobatan yang diberikan tentu juga akan berbeda, disesuaikan dengan penyebabnya. Sebagai contoh, keratitis akibat infeksi jamur akan diobati dengan obat antijamur, sementara keratitis akibat herpes simplex atau herpes zoster akan diobati dengan obat antivirus.

4. Dakrioadenitis Dakriodenitis adalah infeksi mata yang menyebabkan peradangan di saluran air mata (kelenjar lakrimalis). Ada banyak hal yang bisa memicu munculnya dakrodenitis, tetapi yang paling sering adalah infeksi virus dan bakteri. Pengobatan untuk dakrioadenitis juga harus disesuaikan dengan penyebabnya.

5. Blefaritis Blefaritis juga termasuk dalam jenis infeksi mata. Blefaritis merupakan peradangan pada kelopak mata, sehingga kelopak ma. Kondisi ini bisa disebabkan oleh infeksi bakteri, reaksi alergi, sumbatan pada kelenjar minyak di folikel bulu mata, atau bisa juga dipicu oleh dermatitis seboroik dan rosacea. Sama seperti infeksi mata lainnya, pengobatan untuk blefaritis harus disesuaikan dengan penyebabnya.

Infeksi mata dapat menimbulkan rasa tidak nyaman pada mata, bahkan dapat membuat penglihatan menjadi kabur. Jika dibiarkan, beberapa infeksi mata dapat menyebabkan gangguan yang lebih berat atau menyebar ke bagian lain.

(source : wwww.alodokter.com)